30 December, 2007

Tanda-Tanda Ilmu Yang Bermanfaat

Ilmu yang bermanfaat dapat diketahui dengan melihat kepada pemilik ilmu tersebut. Di antara tanda-tandanya adalah:OlehAl-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas[1]. Orang yang bermanfaat ilmunya tidak peduli terhadap keadaan dan kedudukan dirinya serta hati mereka membenci pujian dari manusia, tidak menganggap dirinya suci, dan tidak sombong terhadap orang lain dengan ilmu yang dimilikinya.Imam al-Hasan al-Bashri (wafat th. 110 H) rahimahullaah mengatakan, “Orang yang faqih hanyalah orang yang zuhud terhadap dunia, sangat mengharapkan kehidupan akhirat, mengetahui agamanya, dan rajin dalam beribadah.” Dalam riwayat lain beliau berkata, “Ia tidak iri terhadap orang yang berada di atasnya, tidak sombong terhadap orang yang berada di bawahnya, dan tidak mengambil imbalan dari ilmu yang telah Allah...

04 December, 2007

Menemukan Ketenangan Batin

Sebenarnya, sumber kebahagiaan adalah mengembalikan segala permasalahan kehidupan kepada Dzat Pemilik kebahagiaan, Dia-lah Allah SWT. Sumber kebahagiaan itu muncul dengan memperbanyak membaca Al-Qur'an dan menghadiri majelis ta'lim.Selain itu, ketenangan akan muncul bila kita memperbanyak shalat malam. Pada saat Nabi SAW berhadapan dengan kondisi masyarakat yang sedemikian kacau, dekadensi moral yang merajalela, dan ketidakadilan di mana-mana, maka langkah pertama yang diambil adalah melakukan renungan dengan cara menjauh dari masyarakat, kemudian mencoba merumuskan formula yang tepat untuk menghadapi masyarakat yang jahiliah itu. Sampai kemudian Nabi mendapatkan bimbingan wahyu, dan itulah modal terpenting dan kekuatan ruhani yang maha dahsyat, yaitu ajaran Islam.Demikian pula pada saat kita...

29 November, 2007

Bekerja dalam Perspektif Islam

"Dan katakanlah : Bekerjalah kamu, maka Allah dan RasulNya serta orang-orang mu'min akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakanNya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan." (QS. At-Taubah [9] : 105).Bagi seorang mu'min, bekerja merupakan sebuah kewajiban. Karena dengan bekerja, semua kebutuhan hidupnya akan terpenuhi, baik kebutuhan ruhani atau pun jasadi. Orang yang bekerja memiliki kedudukan yang mulia dalam Islam. Rasulullah pernah memuji salah seorang seorang sahabatnya yang tangannya kasar karena sering bekerja untuk menafkahi keluarganya. Bahkan pernah mengatakan bahwa seorang laki-laki mu'min yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan kedua orangtua dan keluarganya disejajarkan dengan mujahid yang berjuang...

04 October, 2007

Selamat Idul Fitri ala Rasulullah SAW

Diantara sekian banyak ungkapan atau ucapan selamat (arab: tahni’ah) dalam suasana hari ‘Ied Al-Fithr, nyaris semuanya tidak ada riwayatnya yang berasal dari Rasulullah SAW. Kecuali lafadz taqabbalallahu minaa wa minka, yang maknanya, "Semoga Allah SWT menerima amal kami dan amal Anda." Maksudnya menerima di sini adalah menerima segala amal dan ibadah kita di bulan Ramadhan.Berkata Al Hafidh Ibnu Hajar[Fathul Bari 2/446] : "Dalam "Al Mahamiliyat" dengan isnad yang hasan dari Jubair bin Nufair, ia berkata (yang artinya) : Para sahabat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bila bertemu pada hari raya, maka berkata sebagian mereka kepada yang lainnya : Taqabbalallahu minnaa wa minkum (Semoga Allah menerima dari kami dan darimu)".Ibnu Qudamah dalam "Al-Mughni" (2/259) menyebutkan bahwa Muhammad bin...

03 October, 2007

Idul Fitri Bukan untuk Berbuat Mubazir

Dalam semangat umat Islam membuat berbagai persiapan untuk menyambut tibanya bulan Syawal, mungkin karena terlalu gembira, sebagian tidak sadar bahwa mereka telah melanggar prinsip murni ajaran Islam untuk tidak boros dalam berbelanja. Mereka mengeluarkan uang atau menggunakan barang secara berlebihan (mubazir). Mubazir sangat dilarang sampai Allah menganggapnya sebagai saudara setan. Firman Allah: ''Sesungguhnya orang yang mubazir itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu sangat ingkar kepada Tuhan.'' (Surah al-Isra', ayat 27). Larangan mubazir juga diriwayatkan dari al-Mughirah bin Syu'bah bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya Allah mengharamkan kamu durhaka kepada ibu, mengubur anak perempuan hidup-hidup, enggan memberi miliknya tetapi meminta-minta milik orang lain, dan dilarang...

18 August, 2007

Orang-Orang yang Merdeka

Setiap tanggal 17 Agustus, negara kita merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Yang mana di tahun ini usia kemerdekaan negara kita sudah menginjak usia yang ke 62 tahun. Seperti biasa, di setiap daerah diadakan berbagai kegiatan, dari mulai mencat pagar, bikin gapura, umbul-umbul, dan sederet kegiatan lainnya berupa perlombaan-perlomba an yang mencerminkan semangat juang yang tinggi, sebagaimana para pejuang dahulu.Kemerdekaan adalah salah satu nikmat terbesar yang Allah karuniakan pada manusia. Derajatnya lebih tinggi daripada nikmat kehidupan. Allah SWT memberi nikmat kehidupan tidak hanya pada manusia, tapi juga pada hewan dan tumbuhan. Tidak demikian dengan nikmat kemerdekaan, nikmat ini khusus diberikan pada manusia.Maka, dengan kemerdekaanlah, manusia memiliki kualitas...

07 August, 2007

Jangan Malu Belajar Ilmu Agama

"Katakanlah, adakah sama orang-orang yang mengetahui dan orang-orang yang tidak mengetahui?" (Az-Zumar: 9). Dari Ummu Salamah, dia berkata, Ummu Sulaim pernah datang kepada Rasulullah Shallallahu 'alihi wa sallam seraya berkata, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah tidak merasa malu dari kebenaran. Lalu, apakah seorang wanita harus mandi jika dia bermimpi? Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab, "Jika dia melihat air (mani)." Lalu, Ummu Salamah menutup wajahnya dan berkata, "Wahai Rasulullah, apakah wanita itu juga bisa bermimpi?" Beliau menjawab,"Ya, bisa. Maka, sesuatu yang menyerupai dirinya adalah anaknya." (Hadits Sahih, ditakhrij Ahmad 6/306, al-Bukhari 1/44, Muslim 3/223, at-Tirmizi, hadis nomor 122, an-Nasa'i 1/114, Ibnu Majah hadits nomor 600, ad-Darimi 1/195, al-Baihaqi 1/168-169)....

27 July, 2007

Tuntunan Bertaubat kepada Allah SWT

Apakah Taubat Wajib Dilakukan dari Dosa-dosa Kecil?Allamah Ibnu Rajab al Hambali dalam kitabnya "Jaami'ul 'uluum wal hikam" melontarkan pertanyaan yang penting tentang dosa-dosa kecil. Apakah wajib taubat atasnya seperti atas dosa-dosa besar? Karena ia didapati terhapuskan secara otomatis dengan melakukan taubat atas dosa-dosa besar: sesuai firman Allah SWT:"Jika kamu menjauhi dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang kamu mengerjakannya, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahanmu (dosa-dosamu yang kecil) dan Kami masukkan kamu ke dalam tempat yang mulia (surga). (an-Nisa: 31.)Ia berkata: tentang ini masih diperdebatkan.Di antara mereka ada yang mewajibkan taubat dari dosa itu. Ini adalah pendapat sahabat-sahabat kami dan lainnya dari para fukaha, ulama kalam dan lainnya.Karena Allah...

22 June, 2007

MENGHINA DAN MELECEHKAN ULAMA

Di antara gejala yang sangat berbahaya dan serius sekali yang merebak di tengah sebagian masyarakat Muslim dan hal ini memiliki dampak negatif yang amat fatal bahkan dapat menghancurkan sendi-sendi masyarakat Muslim tersebut adalah tindakan memfitnah dan mencemarkan nama baik ulama serta menuduh mereka dengan tuduhan-tuduhan keji dan dusta. Ini adalah masalah serius dan penting untuk dibahas. Haram Mencemarkan Nama Baik Para Ulama Mencemarkan nama baik ulama, menuduh, memfitnah dan menyebarkan aib mereka merupakan perbuatan yang tidak diperbolehkan bahkan sangat diharamkan.! Seorang Mukmin tidak boleh 'memakan daging' saudaranya sendiri apalagi daging para ulama, tentu sangat diharamkan.! Imam Ibn 'Asakir rahimahullah berkata, "Ketahuilah wahai saudaraku -semoga Allah subhanahu wata'ala merahmatimu...

11 June, 2007

BERHADAPAN DENGAN WAHYU WASPADAILAH AKAL

Akal merupakan makhluk ciptaan Allah subhanahu wata'ala sedangkan wahyu adalah Kalam Rabb semesta alam, yang tidak dapat tersentuh oleh tangan batil, baik dari depan mau pun dari belakang. Di antara kebenaran yang sudah diterima apa adanya (aksiomatik) dan tidak diperdebatkan lagi di kalangan ulama as-Salaf ash-Shalih adalah selarasnya antara akal dan naql (nash). Pertentangan antara akal dan nash hanya terjadi dan dibuat oleh orang-orang yang memiliki akal yang sakit, yang dilanda oleh hawa nafsu dan dipermain kan oleh berbagai bid'ah.! Sebagian orang ada yang menghina kan akal lantaran dia memang tidak berakal. Akal adalah tempat bergantungnya taklif (pembebanan syari'at). Akal adalah permata berharga yang dengannya Allah subhanahu wata'alaƒnmembedakan manusia dengan seluruh makhluk lainnya....

05 June, 2007

SEBAB SEBAB KEHANCURAN UMAT

Pembaca yang budiman! Lembaran kita kali ini akan membicarakan tentang sebab sebab mengapa Allah subhanahu wata'ala menghancurkan penduduk sebuah negeri dan bahkan sebuah umat. Mengapa mereka dihancurkan? Apakah Allah subhanahu wata'ala berbuat zhalim kepada mereka? Tidak sama sekali, bahkan itulah balasan kezhaliman yang mereka lakukan. Allah subhanahu wata'ala befirman, artinya,"Dan kami tidaklah menganiaya mereka, tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri." (QS. Huud:101)Berikut ini di antara sebab-sebab mengapa sebuah negeri atau umat di hancurkan. Jika di suatu tempat telah tampak sebab-sebab ini maka artinya mereka sedang menunggu kebinasaan dan kehancuran dari Allah subhanahu wata'ala1. KezhalimanKezhaliman merupakan sebab paling dominan mengapa Allah subhanahu wata'ala menghancurkan...

30 May, 2007

Pola Konsumsi Menurut Islam

BERBEDA dengan teori ekonomi kapitalis dan sosialis yang relatif tidak melibatkan nilai-nilai keagamaan, sedangkan ekonomi Islam sarat dengan nilai-nilai akidah keagamaan di samping aspek-aspek lainnya.Di antara persoalan penting dalam kajian ekonomi Islam, adalah masalah konsumsi di samping produksi dan distribusi. Konsumsi umum diformulasikan dengan pemakaian barang-barang hasil industri (bahan pakaian, makanan, dan sebagainya), atau barang-barang yang langsung memenuhi keperluan kita.Berangkat dari pengertian ini, maka dapat dipahami bahwa konsumsi sebenarnya tidak identik dengan makan dan minum dalam istilah teknis sehari-hari. Akan tetapi, meliputi pemanfaatan atau pendayagunaan segala sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan kita. Namun, yang paling penting dan umum dikenal masyarakat...

25 May, 2007

Membuka Hati UntukNya

Semua manusia pasti ingin bahagia, tenang, dan damai dalam hidup sehari-hari, sehingga banyak sekali usaha yang dilakukan oleh manusia untuk mencapainya. Tapi tak sedikit pula manusia yang sulit mencapainya. Barangkali mereka lupa, bahwa kebahagiaan, ketenangan, dan kedamaian yang sesungguhnya hanyalah ada di tangan Sang Pencipta.Sadarkah kita bahwa sang Pencipta adalah Tuhan Yang Maha Pengasih (ar-Rahman) yang selalu mengasihi semua mahluk tanpa pilih kasih, tanpa kenal pamrih? Dari sinilah harus kita sadari bahwa Allah selalu memberikan yang terbaik dan selalu menerangi semua mahluk dengan cahaya kasihNya yang Mahaindah. Karena itulah setiap mahluk mempunyai kesempatan yang sama untuk dapat hidup bahagia. Tidak cukupkah cahaya Ilahi untuk membuat kita bahagia? Apa yang bisa melebihi kebahagiaan...

18 May, 2007

Makna Tawakal

"Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan. Dan kamu melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah. Maka bertasbihlah dengan memuji nama tuhanmu dan mohon ampunlah kepadaNya. Sesungguhnya Dia Maha Penerima Taubat." (QS. An-Nashr [110] : 1-3). Firman Allah di atas berkaitan dengan adanya peristiwa futuh (penaklukan) Mekah, dimana pada saat itu kaum Muslimin yang dipimpin langsung oleh Rasulullah SAW, menyerbu kota Mekah untuk dijadikan kota yang bersih dari berhala. Dengan membawa ratusan ribu kaum muslimin, akhirnya Rasulullah dapat dengan mudah menaklukan kota Mekah.Rasulullah SAW memerintahkan kepada penduduk Mekah agar mereka berlindung di dalam Ka'bah dan di rumah Abu Sufyan. Meski Abu Sufyan belum memeluk Islam, namun Rasulullah tetap menghormatinya. Abu Sufyan adalah...

13 May, 2007

BALASAN SESUAI DENGAN PERBUATAN

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Sesungguh nya Allah menyayangi hamba-hamba-Nya yang penyayang". (HR. al-Bukhari). Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula), barangsiapa menyayangi makhluq Allah maka Allah akan menyayanginya. Sebagai mana yang disabdakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, "Orang-orang yang penyayang, maka Allah akan menyayangi mereka. Sayangilah penduduk bumi maka penduduk langit akan menyayangi kalian". (HR. At-Tirmidzi).Balasan itu sesuai dengan jenis amal perbuatan yang dilakukan. Allah subhanahu wata'ala akan memperlakukan hamba-Nya sebagaimana perlakuan hamba tersebut terhadap hamba-hamba Allah. Allah subhanahu wata'ala berfirman yang artinya, "Jikalau kalian memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya...

16 April, 2007

BERHENTILAH WAHAI SAUDARAKU

Saudaraku tercinta! Sesungguhnya alam semesta ini, yang besar maupun yang kecil, semuanya menghadap kepada Allah subhanahu wata'ala, bertasbih kepada-Nya, mengagungkan dan bersujud kepada-Nya. Allah subhanahu wata'ala berfirman yang artinya, "Dan tak ada satu pun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya". (QS. Al-Isra: 44). Sesungguhnya seluruh makhluk yang Allah ciptakan menundukkan kepalanya, merendahkan diri kepada-Nya dan mengakui keutamaan-Nya. Akan tetapi, tinggal di alam semesta ini makhluk kecil yang rendah dan hina. Diciptakan dari setetes air hina (mani) tiba-tiba saja ia menjadi penentang yang nyata. Dia berada di suatu lembah dan seluruh alam semesta di lembah yang lain. Ia meninggalkan ketaatan, tidak mau tunduk dan bertasbih kepada-Nya, meskipun segala sesuatu yang ada di sekelilingnya...

Pages 291234 »